Select Language

Indonesia Membaca, Indonesia Pintar, Indonesia Sejahtera

SELAMAT DATANG DI BLOG
"DUNIA PENDIDIKAN"

     Merupakan media dan tempat dalam mencari segala informasi terkait dunia pendidikan. Anda dapat mencari artikel, software, aplikasi maupun segala informasi yang diperlukan. Silahkan masukkan keywoard pada "search" untuk memudahkan pencarian.
Berikut adalah link ebook yang dapat diunduh :


Selasa, 21 September 2010

Candi Surowono, Peninggalan Budaya yang Terlupakan


 Candi Surawana terletak di Desa Canggu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, sekitar 25 km arah timur laut dari Kota Kediri. Candi yang nama sesungguhnya adalah Wishnubhawanapura ini diperkirakan dibangun pada abad 14 untuk memuliakan Bhre Wengker, seorang raja dari Kerajaan Wengker yang berada di bawah kekuasaan Kerajaan Majapahit. Raja Wengker ini mangkat pada tahun 1388 M. Dalam Negarakertagama diceritakan bahwa pada tahun 1361 Raja Hayam Wuruk dari Majapahit pernah berkunjung bahkan menginap di Candi Surawana.
Ukuran Candi Surawana tidak terlalu besar, hanya 8 X 8 m2. Candi yang seluruhnya dibangun menggunakan batu andesit ini merupakan candi Syiwa. Saat ini seluruh tubuh dan atap candi telah hancur tak bersisa. Hanya kaki candi setinggi sekitar 3 m yang masih tegak di tempatnya. Untuk naik ke selasar di atas kaki candi terdapat tangga sempit yang terletak di sisi barat. Menilik letak tangga, dapat disimpulkan bahwa candi ini menghadap ke barat.
Seperti yang terdapat di Candi Rimbi, kaki Candi Surawana tampak seperti bersusun dua, terbagi oleh pelipit yang menonjol keluar. Bagian kaki yang terletak di atas pelipit agak menjorok ke dalam sehingga ukurannya menjadi kebih kecil dibandingkan dengan kaki bagian bawah.
Berbeda dengan yang terdapat di Candi Rimbi, panel-panel relief yang memuat berbagai cerita tidak hanya terjajar rapi di sekeliling kaki candi bagian bawah. Kaki candi bagian atas bahkan dipenuhi oleh panel-panel relief dalam ukuran yang lebih besar dan dengan pahatan yang lebih halus.
Relief di kaki bagian bawah menceritakan kisah-kisah Tantri, sedangkan yang terdapat pada bagian atas kaki memuat kisah Sri Tanjung, Arjunawiwaha, serta kisah Bubuksah dan Gagak Aking. Kisah-kisah semacam itu terdapat pada candi-candi yang dibangun untuk tujuan peruwatan, seperti Candi Bajangratu di Trowulan dan Candi Tegawangi, yang letaknya juga di Pare.
Melihat lingkungannya yang telah tertata apik, tampaknya candi Surawana telah pernah mengalami pemugaran. Akan tetapi, hasilnya masih jauh dari sempurna, mengingat bahwa saat ini hanya bagian kaki candi yang tersisa. Di halaman candi masih banyak bebatuan dan arca yang belum berhasil dikembalikan ketempatnya semula. Batu-batu dan arca tersebut ditata rapi di atas lajur-lajur yang terbuat dari semen untuk menghambat proses kerusakan oleh resapan air.

 

Rabu, 01 September 2010

Harga dan Spesifikasi Nokia E5

Email dulu hanya digunakan di dunia usaha dan kini telah menjadi sarana komunikasi penting bagi kta. Bila kita harus mengikuti jaman, maka hal terbaik untuk dilakukan adalah mempersenjatai diri kita dan Nokia E5 adalah senjata yang tepat dengan koneksi ke jejaring sosial
Nokia E5 memiliki spesifikasi yang sangat mirip dengan Nokia E72, seperti kamera 5 megapiksel fix fokusnya. Namun tampaknya hal ini tidak menyurutkan niat pembeli karena harga ponsel ini yang agak miring.
Nokia E5 membawa amunisi yang lengkap dengan sistem operasi Symbian seperti multitasking, Office viewer dan editor serta navigasi suara. Mari kita lihat lebih lanjut mengenai spesifikasi ponsel ini:

 * Keyboard QWERTY
* Quad-band GSM/EDGE
* Tri-band 3G dengan 10.2Mbps HSDPA dan 2Mbps HSUPA
* Symbian S60 UI, edisi ke 3 FP2
* Prosesor 600MHz, 256MB RAM; 250MB internal
* Layar berukuran 2.36″ dengan 256 ribu warna berresolusi QVGA
* Kamera 5 megapiksel fixed-focus dengan LED flash
* Rekam video kualitas VGA dengan 15fps
* Dukungan koneksi Wi-Fi b/g; DLNA dan UPnP
* GPS radio; Ovi Maps 3.0 dengan fasilitas navigasi suara gratis seumur hidup
* Stereo FM radio dengan RDS dan Internet radio
* Bluetooth dan Bluetooth A2DP
* Koneksi port micro USB
* Slot kartu microSD yang bisa ditambah hingga 32GB dan 2GB disertakan dalam penjualan
* 3.5mm audio jack
* Fasilitas email yang canggih dan jejaring sosial yang mumpuni
* Office editor; pembaca file PDF ; dukungan file ZIP
* Kualitas audio yang bagus
* Harga terjangkau
* Fasilitas Microsoft Office Messenger
* Pergantian cepat layar utama office dan pribadi
Disamping kelebihan yang terdapat diatas ponsel ini juga memiliki kekurangan seperti:
* Slot micro SD yang terletak di bawah baterai tidak hot swap
* Kamera fix fokus tidak auto fokus
* Kualitas rekaman video yang kurang bagus
* Resolusi layar yang kurang tajam memberi ketidaknyamanan untuk browsing
* Tidak tersedia akunt native Twitter dan MySpace
Nokia tampaknya membidik ponsel ini untuk kalangan eksekutif muda dimana didalam ponsel ini tergabung dua unsur yakni bussines dan entertainment. Namun apapun alasannya, Nokia menghadirkan dukungan penuh untuk fitur jejaring sosial, chatting bahkan bisnis dengan fitur Microsoft Office messenger.
Fasilitas layar sentuh memang sedang berkembang pesat akhir-akhir ini, namun belum dapat menggantikan kenyamanan menggunakan keyboard sesungguhnya dimana ponsel ini menggunakan QWERTY mesenger bar yang memanjakan penggunanya dalam hal text input.
Disamping itu ponsel layar sentuh sering diasosiasikan dengan harga yang mahal sedangkan tidak efektif dalam fungsi bisnis. Di sini lah ponsel Nokia E5 masuk.
Ponsel ini telah meluncur bulan April lalu di AS dan dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau yakni $258 atau sekitar 2,4 juta rupiah. Tertarik? Mari kita tunggu kedatangannya di tanah air.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Mobile Edition
By Blogger Touch